Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan


WORKSHOP RUMAH SEBAGAI PUSAT PENDIDIKAN AGAMA

Workshop, Soll Marina Hotel ( Kemenag TangSel). Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Kementerian Agama RI mengadakan workshop dengan tema "Rumah Sebagai Pusat Belajar Pendidikan Agama" bertempat di Soll Marina Hotel Jl. Raya Serpong Km 7 Serpong utara,  selama 2 (dua) hari  tanggal 27 dan 28 Oktober 2021. Workshop ini diikuti oleh sebanyak 50 peserta dari  seluruh agama meliputi agama Islam, katolik, kristen, buddha, hindu dan khonghucu. Acara pembukaan  diawali dengan membaca Suratul fatihah bagi yang beragama Islam dan berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan bagi agama lain, di lanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsan Indonesia Raya, selanjutnya sambutan sekaligus membuka secara resmi oleh kepala Puslitbang Kemenag RI.

Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa di masa pandemi ini sangat efektif memberi pendidikan agama, memberi bekal  bagi anak-anak agar menjadi pribadi yang utuh, unggul jasmani maupun  ruhani. Rumah sebagai Pusat Belajar Pendidikan Agama adalah sesuatu yang esensial karena berangkat dari rumah ini lah akan tercipta keluarga- keluarga kecil sehingga akan membentuk masyarakat bangsa yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Usai pembukaan, Master of Ceremony (MC) menyerahkan acara kepada panitia untuk selanjutnya moderator memandu pemateri pertama Dr. Siti Khadijah. Sebagian materi yang di sampaikan Siti Khadijah berisi tentang makna rumah bagi kelurga sebagai tempat kenyamanan, keharmonisan, kebahagiaan, pendidikan, juga materi tentang dosa anak terhadap orang tua dan dosa orang tua terhadap anak, "oleh karena itu rumah harus memberi kenyamanan,  kedamaian, jadikan rumah sebagai pusat belajar pendidikan agama" demikian Khadijah mengatakan dalam materi terebut.

Pembentukan komisi di bagi menjadi 3,  Komisi 1 Materi Konten pendidikan Agama di Rumah terdiri dari Teologis, Ritual, Sivilization, Moral dan Etika. Komisi 2 Metode, Media dan teknik- teknik Pendidikan Agama di Rumah:  menentukan alat pembelajaran yang tepat, menyusun media dan teknik pendidikan agama, membuat langkah- langkah penerapan dalam pelaksanaan pendidikan agama di rumah. Komisi 3 Materi Monitoring dan Evaluasi Pendidikan Agama di Rumah, instrumen penilaian.

Sidang masing- masing komisi selesai di lanjutkan dengan pembahasan secara pleno, sidang paripurna untuk menyatukan persepsi ketiga komisi tersebut untuk kemudian di serahkan kepada panitia selanjutnya akan di setting menjadi sebuah buku sebagai bahan untuk mendidik anak-anak di rumah  oleh  orang tua.


Penutupan workshop oleh Aliudin  kabid bidang pakis Puslitbang Kemenag RI, tepat pukul 15.00. Dalam sambutan pada penutupan kabid mengatakan bahwa miniimal kegiatan workshop ini menghasilkan  4 kesalehan bagi anak  yaitu Kesalehan intelektual,  sosial,  ritual dan kesalehan spiritual dari perspektif dan pendekatan dari masing- masing agama. "Dalam Islam  misalnya ada khoiru ummah" demikian tambahnya. (#Huda-P#)











Share:

Piala Kemenangan Kafilah TangSel

Salah satu peserta juara 1 lomba jurumiyah El Maroghi Saturao. M.

Dalam rangka merayakan Hari Santri Nasional (HSN) yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2021,  Kanwil Kemenag Banten mengadakan kegiatan lomba untuk para santri pada tanggal 20 -21 Oktober 2021 di Pondok Pesantren ath- Thahariyah Pandeglang Banten. Diadakan Lomba Musabaqoh Qiro'atil Kutub meliputi 3 (tiga)  kategori yaitu Tafsir Jalalain, Sullam Taufiq dan Jurumiyah). Lomba ini di ikuti oleh para santri se Propinsi Banten dengan jumlah 72 peserta dari berbagai Pontren yang ada di lingkungan Banten.

Tangerang Selatan sebagai satu kota dengan motto "Cerdas, Modern dan Religious",  dan termasuk kota yang banyak berdiri pontren mengirimkan 8  kafilah peserta berasal dari Pontren Darussunah Ciputat, terdiri dari:

1. Muhammad Raihan.

2. Ismail Hasani Gadi.

3. Harsya Malik  R.

4. M. Nabil Rahmadi.

5. Muhammad Rizad Husaini

6. Muhammad Khalid.Z

7. Muhammad Zaid.

8. El Maraghi Saturo. M.

kafilah dipimpin oleh Minhuda Staf Pelaksana Pakis Kemenag Kantor Kota Tangerang Selatan di dampingi oleh Ust. Tubagus Hasan salah seorang pengurus Pontren Darussunah Ciputat Tangerang Selatan. Tubagus mengatakan "diantara peserta yang ikut ada yang pernah juara MQK tingkat TangSel, dan kami berharap mereka akan mendapat hasil  maksimal dari lomba ini".

Dengan upaya optimal para  santri belajar sangat tekun, dan  agar tiba di lokasi tepat waktu maka bada subuh seluruh peserta dan  tim official berangkat  menuju ath- Thahaiyah Pandeglang tempat lomba berlangsung. Lomba di mulai tepat pukul 12.00 WIB setelah pembukaan peringatan hari santri nasional oleh Kakanwil   Kemenag Propinsi Banten.

Lomba berakhir pada pukul 19.00 WIB, kafilah santri TangSel tidak pulang tetapi beristirahat untuk sejenak melepas lelah setelah seharian konsentrasi dalam lomba. Waktu yang di tunggu pun tiba yaitu pengumuman pemenang peserta lomba melalui  Kepala Seksi Kemenag Kota Tangerang Selatan, betapa bahagia mereka mendengar kemenangan yang memang sangat di harapkan. Pemenang dari Tangerang Selatan dalam lomba tersebut adalah:

1.     Juara 1 kategori kitab

1.     Jurumiyah di raih oleh El

2.     Maroghi Saturao. M.

3.     Juara 2 Kategori Kitab

4.     Sulami di raih oleh Ismail

5.     Hasan Gadi.

Pembagian piagam dan piala di laksanakan saat pelaksaan upacara Hari Santri Nasional (HSN) bertempat di Pontren Madinatunnajah Pondok Aren Tangerang Selatan.

Kemenag Kota Tangerang Selatan  melalui Kasi Pakis Edi Suharsongko berharap agar lomba ini ke depan harus lebih baik dan memunculkan juara- juara baru dari pontren Tangerang Selatan serta berupaya agar kejuaraan MQK ini bisa di angkat ke tingkat nasional. (#Huda.P#)

Share:

Hari Santri Nasional, Kemenag Kota Tangerang Selatan



Lokasi : Pondok Pesantren Madinatunnajah, Jl. Sumatera, Jombang, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan.

Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional, Kemenag TangSel bekerjasama dengan Pemkot TangSel, RMI, FSPP.SKPD Kota TangSel, madrasah negeri/ swasta, KUA se TangSel, Penghulu, Penyuluh,  Pengawas, Guru Agama Islam, TPG, Madin,  Pontren se TangSel, DMI, IPHI, NU, Muhammadiyah, dan seluruh ormas se TangSel akan mengadakan Peringatan Hari Santri Nasional tingkat Kota Tangerang Selatan di Pontren Madinatunnajah Tangerang Selatan. Rapat persipan yang diadakan di Pontren tersebut  tanggal 14 Oktober 2021 mulai pukul 14.00 dan berakhir pada 16.30 WIB di  dipimpin oleh Ust. Irfan sebagai ketua pelaksana di hadiri oleh Ketua Pontren KH. M. Agus Abdul Ghofur, M.Pd,  Kabag Pemkot Tangerang Selatan H. Heli Selamet, M.Si,   Kasi Pakis Kemenag Kota TangSel H.M. Edi Suharsongko, S.Ag, M.Pd, serta beberapa tokoh kyai dan Ustadz. 



(Kasi Pakis Memimpin Rapat Hari Santri Nasional Kota Tangerang Selatan).

Beberapa poin kesepakatan adalah:

1. Pelaksanaan selama 3 hari  tanggal 20- 21  Oktober 2021 Musabaqah Qira'atil Kutub di Pontren Atthohariyah Pandeglang.

2. Upacara Hari Santri Nasional tingkat Kota Tangerang Selatan tanggal 22 Oktober 2021 di Pontren Madinatunnajah.

3. Acara akan di hadiri oleh para santri Madinatunnajah   yang berjumlah sekitar 1000 santri lebih, santri dari luar Pontren tersebut, unsur Kemenag TangSel, dan unsur lainnya, hadir dan di buka oleh Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davni.

4. Akomodasi meliputi : Alat transportasi, konsumsi dan sound system di sarankan untuk di bantu Pemkot TangSel.

Edi Suharsongko dari Seksi Pakis Kemenag Kota Tangsel mengatakan bahwa tanpa support dan dukungan dari Pontren kami tidak bisa apa- apa. "Mari kita dapatkan kesepakatan- kesepakatan rapat pada hari santri. " Peringatan hari santri mendapat dukungan yang luar biasa dari Wali Kota Tangsel, dengan niat dan hati yang bersih mudah-mudahan akan menyukseskan acara kita", demikian Edi Suharsongko mengawali pembicaan.

Dalam sambutannya Kyai Agus pimpinan Pontren Madinatunnajah mengatakan :"Saya bangga dan bersyukur atas kehadiran bapak sekalian, prinsipnya hari santri kita rayakan dengan niat beribadah kepada Allah SWT semata. Mohon doanya juga Madinatunnajah sudah berusia 25 tahun". Kyai Agus menambahkan "yang kita siapkan sekarang adalah mentalitas para santri agar mereka berani jika suatu saat menjadi pemimpin di masyarakat kelak".

Kabag Pemkot mensupport kagitan ini, "saya sangat mengapresiasi diadakannya peringatan hari santri dan terima kasih, saya atas nama pemerintah TangSel, dengan semakin banyaknya Pontren maka makin banyak kyai, sehingga  TangSel menjadi kota yang religius, pendidikan ideal memang diawali dari  Pontren dan  saya percaya itu".demikian lanjutnya.

Usai rapat seluruh peserta meninjau lokasi panggung untuk melihat secara langsung sehingga langkah preventif bisa dilakukan  ketika nanti acara telah berlangsung, dan di akhiri dengan foto bersama.(#Huda-P#)

 


Share:

Lomba Musabaqah Qira'atil Kutub (MQK)


Peserta Lomba MQK Pontren Ath-Thohariyah Pandeglang (Kemenag TangSel).

Lomba Musabaqah Qira'atil Kutub (MQK) di laksanakan di Pontren Ath-thahariyah Pandeglang Banten dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN), tgl 20 - 21 Oktober 2021. Acara di mulai  pukul 09.00 - 12.00 WIB,  di awali dengan membaca  Surah Fatihah di susul dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya, di buka oleh kepala Kantor Kemenag Kanwil Banten Dr. H. Nanang Fatchurochman, S.Pd, M.Pd pada pukul 09.30.  

Dalam sambutannya Nanang  mengatakan bahwa tujuan dari lomba MQK selain untuk mendorong kecintaan santri terhadap kitab adalah juga sebagai ajang silaturahim. "Kualitas pendidikan bukan hanya tanggungjawab pemerintah tetapi juga pontren dan kami bangga tanah seluas 7 he yang dimiliki pontren salafiyah ini sangat leluasa dan kondusif untuk pendidikan di lingkungan pontren ini". Pontren sekarang tidak lagi di pandang sebelah mata karena pontren juga aset bangsa dan memberi kontribusi besar terhadap berdirinya negara NKRI, sehingga para santri harus terus bersinergi untuk meningkatkan kualitas santri. Silakan menempuh pendidikan di sekolah umum setinggi tingginya tetapi jangan lupakan pontren sebagai basic pembentukan karakter dan mentalitas pribadi kalian, demikian Nanang dalam sambutannya.

Senada dengan Nanang, tuan  rumah  Nyai Hj. Eha Juleha mengatakan lomba ini sebagai salah satu sarana silaturahim antara pemerintah dengan pihak ath- Thahariyah dan pihak- pihak terkait. "Terima kasih atas supportnya, kami akan menerima perubahan- perubahan di pontren salafi ini. Santri kami kalaulah tidak menjadi kyai tetapi mereka akan siap bersaing di masyarakat" . Kami bahagia di datangi oleh orang- orang hebat sehingga kami juga akan menjadi hebat, demikian lanjutnya.

    
                                                      Foto dengan salah satu peserta lomba


Foto dengan kepala Kanwil Kemenag


Foto delegasi Pakis Kemenag Tangsel

    
   Foto dengan Kasi Pakis Kanwil Banten


Official Pontren Darussunnah Ciputat


Official Pontren Darussunnah Ciputat


Foto dengan panitia lomba MHQ


Foto rangkaian kegiatan acara MHQ


Foto dengan seluruh peserta MHQ perwakilan Kemenag Tangsel


Drs. H Edi Purhadi M.Pd Kasi Kemenag Diniyah Dan Pendidikan Al-Quran Kanwil Kemenag Banten.

Acara pembukaan selesai dan di tutup dengan doa. Selanjutnya panitiapun mengumpulkan para peserta pomba, di ikuti oleh sebanyak 72 peserta. Pelaksanaan lomba berlangsung dengan sangat hikmat dan syahdu menandakan betapa ini adalah lomba yang didambakan oleh para santri dan semua pihak,  berharap lomba MQK ini ke depan akan dapat di angkat ke tingkat nasional sesuai dengan harapan Kakanwil Kemenag Banten. Tepat pukul   19.00 WIB lomba selesai, dewan juri pun mengumpulkan nilai untuk di kalkulasi siapa yang akan lolos menjadi juara 1, 2 dan 3, peserta pun pulang kembali ke Pontren masing - masing. 

(#Huda P#)

 


Share:

Popular Products

Jadwal Sholat

Recent Posts